Foto: Sinergi antara PHR, PHE, dan JAMINTEL Kejagung dalam pelaksanaan Proyek Geomembrane diharapkan menjadi contoh pelaksanaan proyek strategis yang berintegritas, efisien, dan berdampak nyata bagi ketahanan energi nasional.
TEMPORIAU.co Jakarta, 16 September 2025 –PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) bersama Direktorat Pengamanan Pembangunan Strategis (PPS) Jaksa Agung Muda Intelijen (JAMINTEL) Kejaksaan Agung Republik Indonesia menggelar rapat pembaruan terkait pelaksanaan Proyek Tender Price Agreement (PA) Geomembrane pada Rabu (27/8) di Hotel Pulman, Bandung. Didampingi PT Pertamina Hulu Energi (PHE), kegiatan ini menjadi momentum monitoring, evaluasi dalam pengamanan proyek strategis nasional di Wilayah Kerja Rokan.
Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari Surat Persetujuan PPS No. B-1180/D/Dpp.03/05/2024 tanggal 6 Januari 2024, serta penandatanganan Pakta Integritas oleh PHR yang disaksikan langsung oleh tim JAMINTEL pada 7 Juni 2024. Tujuannya, memastikan pelaksanaan proyek berjalan sesuai prinsip tata kelola yang baik, transparan, dan akuntabel.
Hadir dalam rapat tersebut diantaranya jajaran Direktorat PPS JAMINTEL Agus Eko Purnomo, selaku Kasubdit PPI ESDA dan IPTEK pada Direktorat PPS JAMINTEL Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI), serta perwakilan dari PHE dan PHR, di antaranya Sr Manager Legal Counsel Litigation PT PHE Benedictus Dicky Simarmata, VP Supply Chain Management PHR Prasetyo Utomo, dan Pj. VP Legal Counsel PHR Ni Luh Rahmana Gede Santi.
Dalam rapat tersebut, PHR menyampaikan perkembangan pelaksanaan proyek, termasuk kesiapan pasokan material yang telah mendukung stabilitas operasional. Pendampingan dari JAMINTEL menjadi elemen krusial dalam menjaga integritas dan efektivitas pelaksanaan proyek, sekaligus memastikan bahwa seluruh tahapan berjalan tepat waktu, tepat mutu, dan tepat anggaran.
“Kami sangat mengapresiasi dukungan dan pengawalan dari Direktorat PPS JAMINTEL dalam pelaksanaan Proyek Geomembrane. Sinergi ini menjadi wujud komitmen kami dalam menjalankan proyek strategis secara transparan dan akuntabel, demi mendukung ketahanan energi nasional,” ujar Ni Luh Rahmana Gede Santi, Pj. Vice President Legal Counsel PHR.
Agus Eko Purnomo, selaku Kasubdit PPI ESDA dan IPTEK pada Direktorat PPS JAMINTEL Kejagung RI menyampaikan apresiasi atas komitmen PHE dan PHR dalam menjaga integritas proyek. “PHR telah menunjukkan komitmen kuat dalam pelaksanaan proyek prioritas. Kami akan terus mendampingi agar proyek berjalan tepat waktu, tepat mutu, dan tepat anggaran demi mendukung target produksi nasional dan keberlanjutan energi,” tegasnya.
Melalui sinergi yang berkelanjutan antara PHR, PHE, dan JAMINTEL Kejagung, pelaksanaan Proyek Geomembrane diharapkan dapat menjadi contoh pelaksanaan proyek strategis yang berintegritas, efisien, dan berdampak nyata bagi ketahanan energi nasional. Proyek Geomembrane sendiri merupakan bagian krusial dalam upaya mendukung kelancaran operasi migas di Zona Rokan sebagai tulang punggung produksi migas nasional dalam pencapaian target lifting nasional sebesar 1 juta barel minyak per hari.
***
Foto: Sinergi antara PHR, PHE, dan JAMINTEL Kejagung dalam pelaksanaan Proyek Geomembrane diharapkan menjadi contoh pelaksanaan proyek strategis yang berintegritas, efisien, dan berdampak nyata bagi ketahanan energi nasional.
# # # # #
*TENTANG PHR ZONA ROKAN*
PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) merupakan salah satu anak perusahaan Pertamina yang bergerak dalam bidang usaha hulu minyak dan gas bumi di bawah Subholding Upstream, PT Pertamina Hulu Energi (PHE). PHR berdiri sejak 20 Desember 2018.
Pertamina mendapatkan amanah dari Pemerintah Indonesia untuk mengelola Wilayah Kerja Rokan sejak 9 Agustus 2021. Pertamina menugaskan PHR untuk melakukan proses alih kelola dari operator sebelumnya. Proses transisi berjalan selamat, lancar dan andal. PHR melanjutkan pengelolaan WK Rokan selama 20 tahun, mulai 9 Agustus 2021 hingga 8 Agustus 2041.
Daerah operasi WK Rokan seluas sekitar 6.200 km2 berada di 7 kabupaten/kota di Provinsi Riau. Terdapat 80 lapangan aktif dengan 11.300 sumur dan 35 stasiun pengumpul (gathering stations). WK Rokan memproduksi seperempat minyak mentah nasional atau sepertiga produksi pertamina. Selain memproduksi minyak dan gas bagi negara, PHR mengelola program tanggung jawab sosial dan lingkungan dengan fokus di bidang pendidikan, kesehatan, ekonomi masyarakat dan lingkungan.
Untuk informasi lebih lanjut silahkan menghubungi:
Victorio Chatra Primantara
Sr Officer Media Relations Zona Rokan
HP: 0821-6210-3858
victorio.primantara@pertamina.com